SINDUTAN - Pada hari Rabu 14 September 2022 melaksanakan Kelas Ibu Hamil. Menghadirkan Narasumber dari Puskesmas Temon II yaitu Ibu Ari Margiati, A.Md.Keb dan Ibu Khasanatun Masruroh, S.Gz. Selain narasumber dari Puskesmas Temon II, Bapak R Sumarwanto juga memberikan sambutan dan materi. Ibu hamil sangat antusias dalam mengikuti kegiatan tersebut.
Materi I tentang Stunting yang di sampaikan oleh Bapak R.Sumarwanto. Beliau menjelaskan Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak berusia dibawah lima tahun (balita) akibat kekurangan asupan gizi kronis dan infeksi berulang terutama pada periode 1.000 Hari Pertama Kehidupan yaitu dari janin hingga anak berusia 23 bulan. Maka dari itu ibu diharapkan memberikan gizi yang cukup untuk tubuh anak, karena sangat mempengaruhi tumbuh kembang anak. Di Kalurahan Sindutan ada beberapa anak yang berstatus stunting. Pemerintah Kalurahan Sindutan berupaya memberikan PMT Pemulihan bagi anak tersebut yang diharapkan bisa membantu memenuhi gizi sehingga bisa menurunkan angka stunting di Kalurahan Sindutan. Selain itu untuk ibu hamil juga diberikan PMT pemulihan guna untuk mengantisipasi.
Materi II tentang Kehamilan dan Persalinan yang disampaikan oleh Ibu Khasanatun Masruroh,S.Gz. Saat kehamilan sebagian besar akan mengalami gangguan kehamilan yang berhubungan dengan makanan status gizi. Yaitu mual, muntah,ngidam, sembelit/konstipasi,wasir dan diabetes. Untuk muntah biasanya terjadi saat bangun tidur, sebenarnya tidak berbahaya hanya saja kalau muntah terlalu banyak akan kehilangan caira. Mual dan muntah dapat dikurangi dengan makan makanan ringan (biskuit, roti bakar) kemudian mengkonsumsi buah (juice).
Materi III tentang Perawatan Ibu & Bayi Setelah Persalinan, disampaikan oleh Ibu Ari Margiati, a.Md.Keb. Menjelaskan bahwa wanita setelah melewati fase melahirkan baik itu dengan cara cesar atau normal tetap perlu melakukan perawatan di sela - sela sibuknya menyusui buah hati. Yaitu dengan cara :
- Merawat luka
- Mengatur waktu istirahat,
- Memperhatikan kondisi vagina
- Perawatan darah nifas
- Perawatan nyeri vagina
- Makan mkanan yang bergizi dan bernutrisi
- Kelola emosi sampai mengelola suasana hati (mood) agar ibu tidak mengalami baby blues.
Untuk cara merawat bayi yaitu :
- Menjaga kebersihan badan, pakaian, dan tempat tidur.
- Memberikan ASI untuk makan utama bayi baru lahir
- Merawat tali pusat
- Menjaga kehangatan tubuh bayi
- Membuat lingkungan yang nyaman
- Sesekali membawa bayi keluar rumah (berjemur)
Kelas ibu hamil di akhiri dengan senam ringan dipandu oleh Ibu Ari Margiati, A.Md.keb. Ibu hamil sangat semangat dan antusias. Semoga selalu diberikan kesehatan dan kelancaran dalam persalinan.